
Pengobatan Akupuntur untuk Impotensi Mulai Diragukan
Siapa yang tak mengenal akupuntur.Mungkin sebagian kita sudah mafhum dengan pengobatan akupuntur ala Cina. Terapi tusuk jarum ini diklaim memiliki banyak manfaat. Salah satunya kemampuan untuk mengobati impotensi. Akupuntur diklaim mampu mengobati disfungsi ereksi lantaran diyakini mampu menstimulan bagian tubuh dengan cara meningkatkan pasokan nitrit oksida, zat yang mampu membuat ereksi menjadi tahan lama. Mungkin kalangan pria tidak menyukai pengobatan ini, namun tak sedikit pula yang menjalani terapi tusuk jarum ini. Namun, keampuhan akupuntur saat ini diragukan.
Seperti dilansir Reuters, penelitian terbaru justru menunjukkan akupuntur tak memiliki bukti kuat sebagai pemberi stimulan guna mempertahankan ereksi. Hal itu disampaikan Dr. Myeong Soo Lee dari Korea Institute of Oriental Medicine di Korea Selatan dalam Jurnal BJU International, baru-baru ini.Nah lo....
Kesimpulan itu berawal dari 80 penelitian yang dilakukan Lee dan koleganya terkait dengan akupuntur dan disfungsi ereksi. Tim tersebut menemukan hanya dua dari 80 penelitian yang menunjukkan hubungan antara akupuntur dan impotensi. Penelitian itu dilakukan dengan cara pembandingan antara kelompok yang mendapat terapi dan yang tidak mendapat terapi.
Dari dua penelitian itupun hanya satu yang benar-benar melaporkan adanya efek positif yang diberikan metode pengobatan ala Cina ini. Namun bukan berarti penelitian ini langsung membuktikan adanyan hubungan langsung, karena menurut tim, desain penelitian yang dirancang masih diragukan dan menimbulkan banyak bias.
Hal terbaik untuk menhindari dan mencegah impotensi adalah melakukan hal-hal sehat dan menjaga kondisi tubuh, seperti :
1. Berhentilah Merokok
Merokok mempercepat pembentukan endapan-endapan dalam arteri jantung, maka tidak sulit untuk percaya bahwa proses yang sama dapat terjadi pada pembuluh-pembuluh darah yang memasok darah ke penis. Sesungguh saat ini, merokok telah dipandang sebagai faktor utama dalam masalah ereksi, dan aksi pertamanya dimulai ketika usia anda menginjak 40 tahun. Maka jika anda merokok, berhentilah, saran Dr. Crenshaw.
2. Rajinlah Ber Olah Raga
Berlarilah ke tempat olahraga, jangan berjalan. Semakin bugar tubuh anda, semakin sering anda mampu berhubungan seksual, kata sebuah studi yang diterbitkan dalam Archives of Sexual Behavior.Dalam studi itu, yang diselenggarakan di University of California, San Diego, 78 pria sehat tetapi tidak aktif mulai berlatih aerobik tiga hingga lima hari dalam seminggu, masing-masing selama satu jam.
Selama penelitian itu, tiap orang menulis buku harian tentang kegiatan seksual mereka. Hasilnya menunjukkan bahwa kehidupan seks para pelaku aerobik itu sangat meningkat. Sementara itu, kehidupan seks mereka yang hanya berjalan-jalan santai hanya berubah sedikit.
"Tidak peduli jenis aerobik mana yang anda pilih, yang penting anda mengerjakannya, paling tidak tiga kali dalam seminggu dan tiap kali berlangsung selama dua puluh menit. Berlari, berenang, dan bersepeda merupakan pilihan-pilihan yang baik", kata Dr. Crenshaw.
3. Kurangi Lemak
Dalam hal makanan, yang penting adalah membatasi asupan lemak anda. Sekali lagi logika mengatakan bahwa yang baik untuk arteri pemasok darah ke jantung juga akan baik untuk arteri pemasuk darah ke penis.Dr. Khoury percaya bahwa diet untuk menjadi pria perkasa adalah diet rendah lemak, dengan hanya 20 persen kalori berasal dari lemak. Apabila anda makan 2500 kalori per hari, berarti batas asupan lemak anda adalah sekitar 50 gram. Untuk mulai dengan arah yang benar, bacalah label makanan yang anda beli, cari produk-produk miskin lemak dan tanpa lemak, hindari gorengan, pindah ke susu skim dan makan cukup buah-buahan dan sayuran segar setiap hari, ditambah kira-kira 75 gram ikan, daging ayam, atau daging merah tanpa lemak.Rampingkan pinggang anda.
Kelebihan timbangan dapat menyebabkan panjang penis anda berkurang. Penelitian tidak resmi terhadap sejumlah pria kegemukan oleh Dr. Mulcahy menunjukkan bahwa sampai batas tertentu, seorang pria yang kegemukan akan mendapatkan kembali dua setengah cm penisnya untuk setiap 17 kilogram berat badan yang disingkirkannya. Ini insentif yang tidak buruk bagi seseorang yang betul-betul kegemukan. Akan tetapi yang jelas, mempertahankan berat tubuh yang ideal akan mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan diabetes, karena keduanya dapat merusak kemampuan ereksi anda.
4. Cermati Obat yang Anda Pakai
Cermati obat yang anda pakai. Ratusan obat dapat menyebabkan impotensi sebagai efek samping, termasuk diuretik, penurun darah tinggi lain, beberapa obat antidepresi, dan antipsikotik. Tanyakan kepada dokter atau apoteker apakah obat yang anda minum dapat membuat anda bermasalah.
5. Hindari Alkohol
Alkohol adalah depresan yang berfungsi memperlambat refleks, termasuk dalam olah seksual. Di samping merusak kemampuan seksual secara langsung, alkohol, bila dikonsumsi secara berlebihan dalam jangka panjang, dapat berpengaruh langsung terhadap testis, mengurangi produksi hormon testosteron pria dan mengganggu keseimbangan hormon-hormon dan bahan-bahan kimia otak yang diperlukan untuk menghasilkan ereksi, padahal keseimbangan itu rentan sekali.
Batasi diri hanya dua kaleng bir atau segelas anggur sehari, kata Saul Rosenthal, M.D., direktur Sexual Therapy Clinic of San Antonio di San Antonio, Texas, dan pengarang Sex Love. Apabila anda mengalami masalah seksual, berhentilah minum selama tiga bulan untuk mengetahui apakah ini ada gunanya.

.jpg)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar